Detail Berita

July 16, 2025

By Humas MA Darul Istiqamah

9 Views

Language Contest 2025, Ajang Santri Darul Istiqamah Asah Kemampuan 3 Bahasa

Barabai (PPM Darul Istiqamah) - Pondok Pesantren Modern (PPM) Darul Istiqamah kembali menyelenggarakan agenda tahunan bertajuk "Language Contest atau al-Musabaqoh al-Lughawiyyah," sebuah ajang perlombaan bahasa yang mencakup tiga bahasa utama: Bahasa Indonesia, Bahasa Arab, dan Bahasa Inggris. Kegiatan ini resmi dibuka pada Selasa, 15 Juli 2025, bertempat di Aula Pondok, dan dihadiri oleh seluruh santri serta jajaran dewan asatidz PPM Darul Istiqamah Putra.

Kegiatan ini diinisiasi oleh Bagian Penggerak Bahasa Pondok, sebagai bentuk komitmen dalam menciptakan lingkungan pondok yang aktif, kreatif, dan disiplin dalam berbahasa. Kompetisi dijadwalkan berlangsung selama empat hari, hingga Kamis, 18 Juli 2025 mendatang.

Ketua Panitia Pelaksana, Ustaz Muhammad Hafiz, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan tersebut. 

Terima kasih kepada Murabbi dan Ummi, serta seluruh Dewan Asatidz yang senantiasa membimbing, memberikan motivasi, dan mendampingi kami sejak persiapan hingga pelaksanaan lomba. Juga kepada seluruh panitia dan peserta yang telah bekerja keras dan berpartisipasi dengan penuh semangat,” ungkap Ustaz Hafiz.

Lebih lanjut, Ustaz Hafiz menyebutkan bahwa Language Contest 2025 bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga merupakan sarana untuk menumbuhkan kecintaan terhadap bahasa, mengasah keterampilan komunikasi, serta mengekspresikan kreativitas santri dalam tiga bahasa. 

Kami berharap Language Contest 2025 menjadi wadah pembentukan karakter santri yang percaya diri, komunikatif, dan memiliki kemampuan berbahasa yang unggul,” tambah Ustaz Hafiz.

Adapun cabang lomba dan Jenjang Peserta kompetisi tahun ini terbagi dalam dua jenjang, yaitu:

Jenjang MA (Madrasah Aliyah) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) – 16 Cabang Lomba:

Pidato (Indonesia, Arab, Inggris), Hikayah, Story Telling, Motivator Bahasa Inggris, Lagu (Indonesia, Arab, Inggris), Puisi Bahasa Indonesia, English Endorse, Arabic Content, English Rapper, serta Lypsinc dalam tiga bahasa. 

Jenjang MTs (Madrasah Tsanawiyah) – 15 Cabang Lomba:

Pidato tiga bahasa, Story Telling, Cerita Islami, Motivator Indonesia, Lagu tiga bahasa, Puisi Bahasa Indonesia, Indonesia Endorse, English Content, serta Lypsinc dalam tiga bahasa. 

Pimpinan Pondok, K.H. Hasan Basuni melalui perwakilannya, Ustaz Ahmad Nailul Fadli, Lc., yang membuka acara, menyampaikan bahwa agenda ini bertujuan untuk memotivasi dan mendorong serta menumbuhkan kedisiplinan para santri dalam penggunaan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris dalam keseharian. 

Para santri sekalian juga harus mengetahui tujuan agenda ini, karena mengetahui tujuan dari agenda ini jauh lebih penting daripada hanya sekadar ikut serta. Harus kita sadari, bahasa Arab dan Inggris merupakan modal utama dan penting dalam membangun karakter, memperluas wawasan, serta membuka banyak peluang, baik di bidang pendidikan, keagamaan, maupun profesional. Contoh beberapa Ustaz yang memperoleh beasiswa ke luar negeri seperti ke Amerika, Kairo dan Arab Saudi, bahkan mendapatkan kesempatan umrah, berkat kemampuan berbahasa yang baik dan integritas yang tinggi," ungkap Ustaz Ahmad Nailul Fadli. 

Bahasa bukan sekadar rangkaian kata yang diucapkan, tetapi senjata untuk berpikir. Bahasa adalah kunci masa depan dan jembatan peradaban. Tidak mungkin suatu masyarakat dapat maju dan tinggi tanpa kemampuan berbahasa yang baik, apalagi menguasai bahasa global,” lanjut Ustaz Ahmad Nailul Fadli.

Beliau juga mengingatkan dan menegaskan bahwa kegiatan ini seharusnya menjadi pemantik semangat, bukan beban. “Terapkan kebiasaan berbahasa resmi setiap hari, mulai dari sekarang. Tanamkan kesadaran akan pentingnya bahasa dalam kehidupan kita,” imbaunya. 

Menukil pesan K.H. Hasan Basuni, beliau menyampaikan: 

"If you can speak at least one international language, be it English or Arabic, and you have one skill or ability, such as driving or sewing, you can survive and go around the world.

Bahasa Arab adalah bahasa agama, bahasa untuk memahami wahyu dan perintah Tuhan kita. Sedangkan Bahasa Inggris adalah bahasa dunia, bahasa bisnis, sains, dan teknologi. Maka, kuasailah keduanya. Sebab, language is our crown, bahasa adalah mahkota kita,” tutup Ustaz Ahmad Nailul Fadli dalam sambutannya.

Acara pembukaan ditutup dengan pembacaan doa oleh Ustaz Muhammad Baqi, S.Pd., sebagai bentuk ikhtiar spiritual agar rangkaian kegiatan Language Contest 2025 berjalan dengan lancar, penuh semangat sportivitas, dan memberikan manfaat besar bagi seluruh santri dan keluarga besar PPM Darul Istiqamah. (Rep. Mb/Ft. Syahrul).