Barabai (MAN 3 HST) - Tata Usaha Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Hulu Sungai Tengah (HST) tengah melakukan proses pemindaian ijazah dan transkrip nilai untuk keperluan arsip sebelum dibagikan kepada para siswa yang telah dinyatakan lulus pada tahun ajaran 2024/2025.

Tata Usaha (TU) MAN 3 HST kini disibukkan dengan proses administrasi penting pasca pengumuman kelulusan siswa. Salah satu kegiatan yang sedang dilaksanakan adalah pemindaian (scan) ijazah dan transkrip nilai seluruh siswa yang lulus tahun ini. Kegiatan ini merupakan langkah awal sebelum pihak madrasah membagikan dokumen resmi kelulusan kepada para siswa.

Menurut Muhammad Nasrullah, SE, Operator Emis Kesiswaan MAN 3 HST, proses ini dilakukan sebagai bagian dari prosedur pengarsipan dokumen penting siswa yang lulus. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini perlu diselesaikan terlebih dahulu sebelum ijazah secara resmi diberikan kepada para siswa.

“Hari ini saya men-scan ijazah dan transkrip nilai untuk arsip di TU. Setelah semuanya selesai, baru kami beritahukan kepada seluruh siswa/siswi untuk melakukan sidik jari sekaligus kami bagikan ijazahnya,” jelas Nasrullah Selasa, (01/07/25)

Pemidaian ini dilakukan secara teliti guna memastikan seluruh data tersimpan rapi dalam sistem administrasi madrasah. Selain untuk keperluan internal, pengarsipan ini juga berguna dalam menjaga keaslian dan keamanan dokumen apabila dibutuhkan kembali di masa depan.

Pihak madrasah juga berencana mengatur jadwal pengambilan ijazah yang disertai dengan sidik jari sebagai bukti penerimaan dokumen secara langsung. Prosedur ini dinilai penting untuk mencegah penyalahgunaan atau kehilangan dokumen oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Dengan adanya proses pemindaian dan pengarsipan ini, diharapkan pembagian ijazah di MAN 3 HST dapat berlangsung dengan tertib dan sesuai prosedur. Para siswa yang telah lulus diminta untuk bersabar dan menunggu informasi resmi dari pihak madrasah terkait waktu dan teknis pengambilan ijazah. (Rep: Misran/Ft:Helda)