Detail Berita

July 23, 2025

By Admin MTsN 6

83 Views

Simulasi AMBK MTsN 6 Hulu Sungai Tengah: Wujud Persiapan Menuju Asesmen Berkualitas

Birayang (MTsN 6 Hulu Sungai Tengah), 23 Juli 2025 – MTsN 6 Hulu Sungai Tengah menggelar Simulasi Asesmen Madrasah Berbasis Komputer (AMBK) sebagai langkah awal dalam mempersiapkan pelaksanaan asesmen yang sesungguhnya. Simulasi ini dilaksanakan selama dua hari, yakni Rabu dan Kamis, 23–24 Juli 2025, bertempat di ruang Laboratorium Komputer madrasah.


Simulasi ini diikuti oleh 10 orang siswa sebagai peserta uji coba. Kegiatan berlangsung dengan tertib dan lancar di bawah arahan Proktor Ibu Rusnailah, S.Pd., dan didukung oleh Teknisi Ibu Murfatriana Agustina, S.Pd. Keduanya bekerja sama dalam memastikan seluruh perangkat, baik komputer proktor maupun komputer klien, telah diperiksa dan dipersiapkan secara optimal sebelum pelaksanaan simulasi dimulai.


Kepala Madrasah, Hj. Azizatul Ulya, S.Pd.I., M.M., mengungkapkan dukungannya terhadap kegiatan ini. “Simulasi ini merupakan bagian dari komitmen madrasah dalam membangun sistem penilaian yang objektif, akuntabel, dan berbasis teknologi. Saya mengapresiasi kerja keras tim proktor dan teknisi yang telah memastikan semuanya berjalan dengan baik,” ujarnya.


Sebagai proktor, Ibu Rusnailah, S.Pd. menyampaikan pentingnya simulasi ini bagi siswa dan panitia. “Dengan adanya simulasi, kami dapat mengetahui kesiapan teknis dan kendala yang mungkin terjadi. Ini menjadi ajang pembelajaran bukan hanya bagi siswa, tetapi juga bagi panitia pelaksana,” jelasnya.


Salah satu peserta simulasi, Najiha Aulia Putri, siswi kelas 8B, menyatakan pengalamannya mengikuti kegiatan ini. “Awalnya sempat gugup karena belum pernah ikut asesmen berbasis komputer. Tapi setelah dijelaskan cara mengerjakannya, saya jadi lebih paham dan siap untuk asesmen yang sebenarnya,” tuturnya.


Setelah simulasi ini, panitia akan melakukan evaluasi teknis dan administratif guna memastikan kelancaran asesmen yang sesungguhnya. Proktor dan teknisi akan menyusun laporan hasil simulasi, mencatat kendala yang ditemui, serta melakukan penyempurnaan pada sistem dan perangkat jika diperlukan. Selain itu, peserta yang telah mengikuti simulasi juga akan diberikan umpan balik agar lebih siap dalam menghadapi AMBK mendatang.


Kegiatan simulasi ini diharapkan dapat menjadi fondasi yang kuat dalam menyukseskan pelaksanaan AMBK yang akan datang, sekaligus menumbuhkan kesiapan mental dan teknis baik dari sisi peserta didik maupun tim pelaksana.