Pantai Hambawang (MTsN 1 HST) – Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Hulu Sungai Tengah (HST) menerima sosialisasi dari Pusat Informasi Konseling (PIK) Remaja Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 HST tentang bahaya bullying terhadap Kesehatan mental dan dampak negatif pernikahan dini terhadap masa depan generasi muda, Kamis (23/01/25) di ruang aula madrasah.

Ketua PIK Remaja MAN 1 HST, Ahmad Maulana, dalam sambutannya menyampaikan bahwa bullying bukan hanya berdampak pada kondisi emosional korban, tetapi juga memengaruhi kesehatan mental secara jangka panjang. “Bullying bisa meninggalkan luka batin yang dalam, seperti rasa tidak percaya diri, kecemasan, bahkan depresi. Kami ingin siswa di sini menyadari bahwa tindakan seperti itu harus dihentikan,” ujarnya.

Dalam sesi tersebut, narasumber juga menekankan pentingnya memahami dampak negatif pernikahan dini terhadap masa depan generasi muda. Pernikahan di usia muda kerap menghambat pendidikan dan mengurangi peluang untuk meraih cita-cita. “Ketika seseorang menikah di usia yang terlalu muda, mereka sering kali belum siap secara mental, emosional, dan finansial. Hal ini dapat berujung pada berbagai masalah, termasuk rendahnya kualitas hidup keluarga di masa depan,” tambah Maulana.

Kegiatan ini diisi dengan berbagai diskusi interaktif, di mana siswa diajak untuk berbagi pengalaman dan pandangan mereka terkait bullying serta pernikahan dini. Salah seorang siswa dari kelas IX D Muhammad Azhar Fawzi, menyatakan, “Saya jadi lebih paham bagaimana cara mencegah bullying di lingkungan sekitar dan mengapa kita harus fokus mengejar pendidikan dulu sebelum menikah,” kata Azhar.

Kepala MTsN 1 HST, H. Syaiful Rahmani, S.Ag., M.Pd.I, memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. “Sosialisasi seperti ini sangat penting untuk membangun kesadaran siswa. Kami berharap mereka menjadi generasi muda yang kuat secara mental dan siap menghadapi tantangan masa depan tanpa terjerumus pada hal-hal negatif,” pungkas H. Syaiful.

Sosialisasi tersebut ditutup dengan foto bersama dan deklarasi bersama siswa untuk menolak bullying dan mendukung upaya pencegahan pernikahan dini. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang sadar akan pentingnya menjaga kesehatan mental dan mempersiapkan masa depan dengan baik. (Rep/Ft. : Fauzi/Ahmad)